CARA MERAWAT BATIK TULIS DENGAN PEWARNA ALAM

   CARA MERAWAT BATIK TULIS DENGAN PEWARNA ALAM
Oleh : Tindels


              Batik yang dicelup menggunakan pewarna alam memang lebih cepat pudar dibanding dengan menggunakan pewarna kimiawi, karena batik dengan pewarna alam tidak mengalami proses fiksasi (penguncian warna) yang maksimal. 

Kain batik dengan pewarnaan alam membutuhkan penanganan khusus dibanding kain batik biasa. Untuk merawat kain batik dengan pewarna alam, caranya antara lain:

1.      Mencuci kain batik dengan menggunakan sampo rambut. Sebelumnya, larutkan dulu sampo hingga tak ada lagi bagian yang mengental. Setelah itu masukkan kain batik pada larutan sampo tersebut.  Bisa juga menggunakan sabun pencuci khusus untuk kain batik yang dijual di pasaran. Atau mencuci batik dapat dengan menggunakan lerak yang direndam ke air beberapa menit, kemudian batik dimasukkan ke dalam rendaman lerak  tersebut.

2.      Kain batik jangan dicuci dengan menggunakan mesin cuci. 
     Cara mencuci kain batik seperti ini akan membuat warna alami kain batik tak bertahan lama.
3.  Sebaiknya menjemur kain batik di tempat teduh tanpa mengenai sinar matahari dan  menjemurnya dalam keadaan terbalik.
4.   Bila ingin memberi pewangi dan pelembut kain pada batik tulis, jangan disemprotkan langsung pada kainnya. Tutupi dulu kain dengan kain pelapis  yang berwarna muda / polos, kemudian semprotkan cairan pewangi dan pelembut kain.


5.    Menyetrika kain batik tidak boleh langsung menyentuh setrika karena akan merusak warna alami pada kain batik tulis. 
      Alaslah dengan kain tipis yang polos.

sumber : Modul LKP FENYKE

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI MALAM

ALAT JAHIT DAN FUNGSINYA

ETIKA DAN ESTETIKA BERBUSANA