PUISI PERJUANGAN
CATATAN SEJARAH
Karya : Geisha
Aku bambu yang tak berdaya
Ketika ujung dari ruasku di tebas
Menjadi runcing dan tajam
Sangat menakutkan bagi meneer
Tubuhku yang mungil
Umur yang belum dewasa
Harus menjadi prajurit
Bertarung jiwa dan raga
Tak pernah tidur dikasur empuk
Memakai baju bagus
Alam jadi rumahku
Tumbuhan liar jadi makananku
Bambu runcing sahabat sejati
Menjadi simbol kekuatan pada jaman itu
Melawan mener-mener yang bersenjata
Tetap tegar untuk NKRI
Entah, aku dimakamkan jika tewas di medan pertempuran
Atau tubuhku dicabik-cabik burung gagak
Itu tak penting !
Bagiku, berjuang dan berjuang tanpa lelah
Kini Merah Putih telah berkibar
Menari riang di angkasa
Tanpa tau berapa nyawa yang telah menjadi korban
Atau darah yang tercurah
Aku bangga menjadi pejuang bambu runcing
Yogyakarta, 01 08 18
Karya : Geisha
Aku bambu yang tak berdaya
Ketika ujung dari ruasku di tebas
Menjadi runcing dan tajam
Sangat menakutkan bagi meneer
Tubuhku yang mungil
Umur yang belum dewasa
Harus menjadi prajurit
Bertarung jiwa dan raga
Tak pernah tidur dikasur empuk
Memakai baju bagus
Alam jadi rumahku
Tumbuhan liar jadi makananku
Bambu runcing sahabat sejati
Menjadi simbol kekuatan pada jaman itu
Melawan mener-mener yang bersenjata
Tetap tegar untuk NKRI
Entah, aku dimakamkan jika tewas di medan pertempuran
Atau tubuhku dicabik-cabik burung gagak
Itu tak penting !
Bagiku, berjuang dan berjuang tanpa lelah
Kini Merah Putih telah berkibar
Menari riang di angkasa
Tanpa tau berapa nyawa yang telah menjadi korban
Atau darah yang tercurah
Aku bangga menjadi pejuang bambu runcing
Yogyakarta, 01 08 18
Komentar
Posting Komentar